Skip to main content

Urbanathlon Jakarta 2014


what did you do last weekend?
me, I joined this! Urbanathlon.
 
seorang teman menawari dua buah free pass lomba lari, dan langsung kuiyakan. Sambil mengirim biodata, nomor KTP dan sebagainya, ku googling acara ini. Damn! 9 KM aih! Setiap pagi saya hanya lari 3 kilometer dengan durasi 30 menit. Huhuhu mana bisaa
 
teman baik itu menyemangati, dan kalimat mujarabnya "masa jilo takut" bikin gua ngumpat-ngumpat dalam hati lalu menata schedule ke gym serta pola makan. Alhasil, seminggu terakhir setiap pagi sore kuusahakan lari atau jalan kaki beberapa kilometer sebelum dan sesudah bekerja.
Here is my record...
 
Nike Run App. for iPhone
  
Senayan 5:30 am
Acara ini diadakan hari Minggu 8 Juni 2014 di Area Senayan.
Satu hari sebelumnya, di hari Sabtu nan cerah, pacar and I makan kenyang Sushi banyak banget, so ku merasa siap ikut lomba. Haha!
Gua tuh moody abis! Mau sehat wal'afiat kayak apa, hati musti bahagia dulu, baru badan nya mau diajak susah. Hihi.


 
Seperti info yang kami peroleh dari website, peserta diharuskan berlari dan melewati 11 tantangan yang ada. Sesama peserta boleh saling membantu namun dilarang menerima bantuan dari pihak luar, termasuk tukang ojek atau supir taxi. Hihi. Ini daftar nya:
Tantangan 1: Car Crawlling
Tantangan 2: Water Barrier
Tantangan 3: Vertical Running
Tantangan 4: Monkey Business
Tantangan 5: High truck
Tantangan 6: Tire Rocky Road
Tantangan 7: Water Pool
Tantangan 8: Trail Running
Tantangan 9: Spider Web
Tantangan 10: Upside Down Hang
Tantangan 11: Wall Climbing
 
Tas dan barang kami simpan di locker, maka hanya membawa handphone tercinta. Saat lelah berlari, ku ambil gambar sedikit di sana sini. Hihi
Rintangan 1. Car Crawling
Kita diminta melewati bagian bawah dari dua mobil Nissan Juke yang gendut. Well mobil ini bersuara beberapa kali! haha! Kurasa ada peserta yang menyenggol atau kejedot bagian bawahnya.
 
di tikungan Subroto - TVRI
Sesudah melewati tikungan ini, kami masuk lagi ke area Senayan, Gelanggang Renang. Peserta diminta lari naik turun tangga di depan kolam renang besar itu. Haha. Kami sempat kuatir diminta berenang eui. Tak lama, ada tanda 5,1 KM terlampaui. Yey! *tak sempat kufoto, lelah haha.
 
Sesudah melewati Gelanggang Renang, kita masuk di jogging track yang sangat sejuk sekali. You have to try this! Parkirlah kendaraanmu di dekat JCC dan tinggal jalan kaki ke sini.
 
Beberapa hal terlintas dalam pikiranku selama berlari, that you are dealing with your self! Nafasmu, gerakan kakimu, otot di seluruh bagian tubuh mulai jemari kaki, betis, paha, bokong, pinggang, sampai tangan dan keringat di sana sini. Kau pun akan tahu apa motivasi mu berlari. Aku, mengisi waktu luang! Mau tidak mau, disadari atau dihindari, kita akan menghabiskan banyak waktu bersama dan hanya terus menerus dengan tubuh kita ini. Sehari dua hari, setahun, hingga puluhan tahun nanti. What do you want you to be? Bagaimana kamu mau mengisi harimu, waktu mu? Pelari membuat setiap detik menjadi berharga, seperti ketika bekerja di sebuah perusahaan telekomunikasi, mereka juga menjadikan setiap detik berharga, and so do I. Aku menghargai setiap waktuku, setiap detikku.
 
Kami tidak dipebolehkan berlari di jalan raya, and I loved this! Berlari di jalan setapak, di jogging track, di trotoar membuat kita berlari satu satu, beberapa kali saling menunggu, bergiliran, antri, dan ada lokasi yang paling kusuka. Di sebelah kiri taman Senayan, di sebelah kanan para penjual bunga. Asri sekali! ada kupu-kupu terbang di depanku... Ini sisi Jakarta yang kucinta..
 
diantara penjual bunga
Melewati Hotel Mulia, lalu berbelok melewati Hotel Century Atlit, kami diminta masuk ke area FX. Buset, ini mall. Mau ngapain nih? Eh panitia sudah menyiapkan bak air! Hahahaha. Seluruh peserta diminta melewati bak air tersebut. Kami melepas sepatu dan masuk, byur, tinggi ku 160 cm, maka air ini setinggi paha ku. Tampak di gambar beberapa peserta yang kelelahan, memilih menyanyi bersama tim musik panitia. Suasana ini indah sekali!

Bak air di depan FX






Comments

Unknown said…
hahaaa! u got it, jilo...

btw, "Aku menghargai setiap waktuku, setiap detikku." tjakep sekaliiiihhh!!!!!
Helga Jil said…
makase guritno!

Popular posts from this blog

Honeymoon 3 - Bandung

Konon kabarnya,  Traveling Bulan Madu  beramai ramai lagi nge trend. Dan tanpa sengaja, kami mencobanya.  Its been really nice ! D + 21 Floating Market Cottonwood Bed and Breakfast Miss Bee Providore Diawali chatting dengan sahabat untuk maen bareng, bersama suaminya dan suami saya, what a lovely first double couple date after our marriage , kami akhirnya memutuskan bermobil ke Bandung. Dia dan suaminya sebenernya suka naik gunung dan moto, seperti juga saya dan suami saya. Tapi kali ini dedek bayi sudah 19 minggu di perutnya asik kaaaan maka kami mencari tempat yang aman damai tentram.  Kami berangkat dari rumah jam 5 pagi, menjemput si sahabat dan berangkat dari rumahnya jam 5.55. Alhasil, jam 8.30 pagi sudah keluar Gerbang Pasteur dari tol Cipularang.  Setelah ngobrol sana sini, kami putuskan untuk ke Pasar Apung - Floating Market - Lembang sebelum waktu check in jam 14.00. Udah ada yang pernah ke sana? ya belon ! Haha google map menjadi andalan yang tepat ! Percaya

WFH? WTF? Hehehe Work From Home

 Hai gaes, long time no see!  life goes membenamkanku dalam rumah, bersama secarik judul WFH alias Working From Home atau bekerja dari rumah. Hari ini sudah resmi 11 bulan aku di rumah. Luar biasah! 1. Bekerja, masih mengerjakan yang ituuu di situuuu jugaa 2. Menemani Ojoss yang beranjak dewasa buahahaa, lucky one! Sejak aku hamil besar, melahirkan, 40 hari, 3 bulanan, sampai MPASI 6 bulan dan saat ini udah 9 bulan, kami selalu bersama oyeah! Saya sampai sewa freezer ASIP saking melimpahnya dan next week ampe udah habis masa nya dan ASIP nya masih uga banyaak maka mo dijadiiin sabun ajaa. Ojoss yang selalu tersenyum tertawa dan sekarang ampe udah bisa tiba-tiba nongol di bawah meja kerja, gelitikin kaki. Yups ampe sempet diare entah karena makan apa, demam, campak, tapi juga ikut staycation berenang ria di bathup hotel lucuk hahaha.  3. Menemani Arga yang sudah sekolah oye! Arga yang sudah menanti-nanti kapan sekolah, disurvey bertahun-tahun sebelumnya, segala persiapan termasuk pengan

Gede

im thanking you, untuk keras hati menguatkan niat dan tekat, memaksakan otot paha depan dan betis menahan rasa sakit menjejak ribuan langkah terjal ke atas, membiarkan bokong mengeras terbang ke atas menumpu tubuh besarku, untuk mengajarkanku kesabaran, merasakan indahnya berjalan bersama teman-teman. teman yang baru kutemui pertama kali, yang sedang kuingat namanya, yang lucu, yang muda, yang sakit, yang mendadak diharuskanNya menghabiskan waktu bersamaku saat itu juga tanpa pilihan lain untuk memintaku berbagi, pada para laki-laki tangguh, ganteng, hebat, yang berharga diri tinggi, meringan sedikit kesakitan mereka, menyalurkan optimisme, menularkan senyum tawa semangat suka cita. atas rasa takut, kala ku berjalan sendiri menerobos hutan gelap penuh pohon berakar kuat, yang belum pernah kulewati sebelumnya, tak peduli berapa gunung pernah kudaki, berapa waktu pernah kuhabiskan sendiri, atas rasa hangat, suara ayah jam 5:32 hari minggu 8 september dari puncakmu 295