my Dear Necari,
terima kasih untuk kebersamaan kita bertahun-tahun,
untuk ribuan kali memelukku, ribuan kali menenangkan galau galauku,
ribuan kali berbagi makanan, minuman, pakaian, payung, kasur, selimut dan kunci kamar,
roti, indomie, bakpia, susu, kopi, sirup lemong cui, rendang, gudeg masakan-masakan dari mama,
sekaligus berbagi nasehat papa, rasa sayang keluarga yang hangat langka dan luar biasa.
ketika kau baca surat ini,
aku pasti lagi melanglang buana ke mana-mana,
seperti kamu yang sebentar lagi pergi jauh mencapai mimpimu,
sekolah sekaligus bekerja di tempat yang lebih sehat dari Jakarta.
mungkin ini waktunya kita berpisah,
jika iya,
aku ingin kamu tau,
aku ingin seluruh dunia tau,
betapa aku menyayangimu,
persis seperti saudara muda ku.
mari bertemu dalam doa,
dan jangan lupa arah kiblat ya ;)
terima kasih untuk kebersamaan kita bertahun-tahun,
untuk ribuan kali memelukku, ribuan kali menenangkan galau galauku,
ribuan kali berbagi makanan, minuman, pakaian, payung, kasur, selimut dan kunci kamar,
roti, indomie, bakpia, susu, kopi, sirup lemong cui, rendang, gudeg masakan-masakan dari mama,
sekaligus berbagi nasehat papa, rasa sayang keluarga yang hangat langka dan luar biasa.
ketika kau baca surat ini,
aku pasti lagi melanglang buana ke mana-mana,
seperti kamu yang sebentar lagi pergi jauh mencapai mimpimu,
sekolah sekaligus bekerja di tempat yang lebih sehat dari Jakarta.
mungkin ini waktunya kita berpisah,
jika iya,
aku ingin kamu tau,
aku ingin seluruh dunia tau,
betapa aku menyayangimu,
persis seperti saudara muda ku.
mari bertemu dalam doa,
dan jangan lupa arah kiblat ya ;)
Comments
-ika,tukangpos