Skip to main content

D3: ke kantor nggak mandi :D


hal baru hari ini:
# tidak mandi ke kantor*
# join ice skating class


sebelum kulanjutkan cerita seputar misi ini,
let me tell you why I am doing this..

Suatu hari, saya memecahkan cermin, berlanjut memecahkan beberapa gelas, lalu pitcher, mug, bangun jam 7.30 di hari kerja, tidur lebih dari 12 jam di hari minggu, menangis semalaman, dan sebagainya hingga terakhir, lupa hari ulang tahun atasan tercinta serta memecahkan kaca piguranya. Ini sangat gawat.

Suddenly I realize, selama ini kulakukan karena 'keharusan' bukan 'keinginan'
because I have to, not because I want to..
Maka sebelum makin parah, kumulai misi ini, agar kembali bertanggung jawab, and hopefully will finish ontime, next January first, 2012

Foto disamping ialah foto mataku, ketika tiba di kantor tanpa mandi hehe. Well meski tidak mandi, tapi saya cuci muka, sikat gigi dan berdandan seperti biasa. Lucunya, seorang sahabat baik yang kutemui ketika sarapan siomay di pantry berkata "jil, lu belum mandi ya?" oh no! saya langsung bercermin via hp dan bertanya "serius lu keliatan?" dan dia menyahut, "kalo belum ayo kumandiin sekarang". Hahahaha.. lihatlah mata saya, biasa saja kan? :)

nah foto ini foto mata ketika jam makan siang. Apakah ada perubahan dengan pupilku? sepertinya membesar...

Selanjutnya, sepulang kantor saya akan join ice skating class di SkyRink Mall Taman Anggrek. Semi private, 5 lesson @ 30 minutes for 2-4 people cost IDR 350,000 (weekdays). Akan ada jadwal pelapisan es pk 19.00 - 19.30 dan dia tutup pk 21.30. Fortunatelly, untuk weekdays cost Rp 43.000 all days. So saya berharap bisa tiba sebelum jam 19 agar bisa ber iseng-iseng lama. Ada orang bilang, itu mainan anak-anak. Saya bilang, its time for me to cooling down...

Mall Taman Anggrek, 3rd floor unit 313
Unfortunately, today consider holiday season
so all class closed hiks then we book for January 6, 2012.

Kami terdiri dari 6 orang yang belum pernah bertemu sebelumnya, selain Rheden dan saya.
Se arah jarum jam dari belakang Octo with glasses, IT employee; Kukuh with sweater just arrived in Jakarta last month after spend 7 years in Nepal and Bangladesh; Assad, Pakistan people, pengusaha yang memiliki beberapa toko di Tanah Abang; Nina kindergarten teacher; me; and Rheden mathematic teacher.
Ini hari pertama bagi Octo dan Nina. Hari keseribu bagi Assad dan ke sekian kalinya bagi Kukuh, Rheden dan saya. Beberapa kali kami jatuh, terduduk, tertawa dan bangun lagi.

This day I learn bahwa fun learning method memang tepat; belajarlah dengan senang, riang, tertawa-tawa, tanpa banyak berpikir, maka akan cepat bisa. Yups, Kukuh bilang progress saya paling terlihat. Hihi tentu karena jatuh paling sering :D

Suatu kali Assad menarik tangan saya, menceritakan kesukaannya dengan ice skating, sampai-sampai sembuh dari demam dengan bermain sendiri berjam-jam, bernyanyi-nyanyi mengikuti backsound, eh kami sudah satu putaran meluncur bersama.
Saya terlalu senang, berteriak horee, lalu terpeleset dan gubrak gubruk terjatuh dengan sukses. Yups, I know my self more.
I need to keep my balance, termasuk menjaga hati selalu tenang. Di sebelah ini, foto Octa saat terpeleset :)

*not recommended, dont try this at ur office :D

Comments

Popular posts from this blog

Honeymoon 3 - Bandung

Konon kabarnya,  Traveling Bulan Madu  beramai ramai lagi nge trend. Dan tanpa sengaja, kami mencobanya.  Its been really nice ! D + 21 Floating Market Cottonwood Bed and Breakfast Miss Bee Providore Diawali chatting dengan sahabat untuk maen bareng, bersama suaminya dan suami saya, what a lovely first double couple date after our marriage , kami akhirnya memutuskan bermobil ke Bandung. Dia dan suaminya sebenernya suka naik gunung dan moto, seperti juga saya dan suami saya. Tapi kali ini dedek bayi sudah 19 minggu di perutnya asik kaaaan maka kami mencari tempat yang aman damai tentram.  Kami berangkat dari rumah jam 5 pagi, menjemput si sahabat dan berangkat dari rumahnya jam 5.55. Alhasil, jam 8.30 pagi sudah keluar Gerbang Pasteur dari tol Cipularang.  Setelah ngobrol sana sini, kami putuskan untuk ke Pasar Apung - Floating Market - Lembang sebelum waktu check in jam 14.00. Udah ada yang pernah ke sana? ya belon ! Haha google map menjadi andalan yang tepat ! Percaya

WFH? WTF? Hehehe Work From Home

 Hai gaes, long time no see!  life goes membenamkanku dalam rumah, bersama secarik judul WFH alias Working From Home atau bekerja dari rumah. Hari ini sudah resmi 11 bulan aku di rumah. Luar biasah! 1. Bekerja, masih mengerjakan yang ituuu di situuuu jugaa 2. Menemani Ojoss yang beranjak dewasa buahahaa, lucky one! Sejak aku hamil besar, melahirkan, 40 hari, 3 bulanan, sampai MPASI 6 bulan dan saat ini udah 9 bulan, kami selalu bersama oyeah! Saya sampai sewa freezer ASIP saking melimpahnya dan next week ampe udah habis masa nya dan ASIP nya masih uga banyaak maka mo dijadiiin sabun ajaa. Ojoss yang selalu tersenyum tertawa dan sekarang ampe udah bisa tiba-tiba nongol di bawah meja kerja, gelitikin kaki. Yups ampe sempet diare entah karena makan apa, demam, campak, tapi juga ikut staycation berenang ria di bathup hotel lucuk hahaha.  3. Menemani Arga yang sudah sekolah oye! Arga yang sudah menanti-nanti kapan sekolah, disurvey bertahun-tahun sebelumnya, segala persiapan termasuk pengan

Gede

im thanking you, untuk keras hati menguatkan niat dan tekat, memaksakan otot paha depan dan betis menahan rasa sakit menjejak ribuan langkah terjal ke atas, membiarkan bokong mengeras terbang ke atas menumpu tubuh besarku, untuk mengajarkanku kesabaran, merasakan indahnya berjalan bersama teman-teman. teman yang baru kutemui pertama kali, yang sedang kuingat namanya, yang lucu, yang muda, yang sakit, yang mendadak diharuskanNya menghabiskan waktu bersamaku saat itu juga tanpa pilihan lain untuk memintaku berbagi, pada para laki-laki tangguh, ganteng, hebat, yang berharga diri tinggi, meringan sedikit kesakitan mereka, menyalurkan optimisme, menularkan senyum tawa semangat suka cita. atas rasa takut, kala ku berjalan sendiri menerobos hutan gelap penuh pohon berakar kuat, yang belum pernah kulewati sebelumnya, tak peduli berapa gunung pernah kudaki, berapa waktu pernah kuhabiskan sendiri, atas rasa hangat, suara ayah jam 5:32 hari minggu 8 september dari puncakmu 295