10 Nov 10, Start with Air Asia, FD 3941
Depart Jakarta (CGK) 11:20
Arrive Phuket (HKT) 14:10
Seat No 11F
Booking No L4YB3P
Seq No 4
My friends and I arrived on time in Phuket International Airport without any delay. Agung, Leo, Sugi, Irfan, Ipunk and I. Yes, I am d only girl.
"emang lu cewek?" kata Agung beberapa bulan ketika kami pesan tiket. It cost IDR 600,000 only.
Kami naik bis umum, bersama Thai people lainnya. It cost 25 THB per person (currency rates we use here is 1 THB = IDR 300). Setelah sekitar 1 jam melewati jalanan yg kurang lebih mirip Pantura, kami tiba di terminal Phuket Downtown. Wuah, udaranya segar. Bagaimanapun juga, Phuket ialah sebuah pulau kecil yang tak lebih besar dari Bali atau Madura (meski tentu saja lebih besar dari Pulau Pramuka atau Gili Ketapang).
Kami berjalan kaki 50 meter untuk mencapai Lubsbuy Guest House. (dont ever say Lubsbuy like you do in English spelling, say it - lab sabai, otherwise Thai people or taxi driver dont understand you).
Check in, melunasi kekurangan pembayaran - we booked from worldhostel.com so d down payment is only 10% from total cost.
Lalu kami menyeberang jalan, dan menemukan khun (panggilan utk 'kak') yg menyewakan motor. It cost 100 TBH a day include 2 helmet. We need to give 1 paspor for all and sign here and there. Dont worry, international driving license is not required here ;). and I have tips for you, Indonesian people. Ramah lah! Hampir semua Thai people sangat sangat ramah, so mereka akan senang jika kau juga ramah. Say 'sawadeekha' ketika pertama kali bertemu dan say 'khob khun khaa' untuk pengganti ucapan terima kasih, dan kujamin, kau akan mendapat harga murah untuk banyak hal ;)
Berbekal peta, kami mengisi bensin di shell (100 THB) lalu pergi ke Patong Beach, ke arah selatan. Jalanan mulus, sekali lagi seperti Pantura, ditambah naik turun bukit dan belok kanan kiri sedikit (dont worry, sign street sangatlah jelas dan tersedia dalam dua versi, aksara Thai dan bhs Inggris).
Setelah sekitar 1 jam, kami tiba di Restoran (ah I forget d name, will write after) dan memesan Tom Yam soup, kerang, udang, dan beberapa lainnya lagi (very starving!). ketika membayar, ups its only cost less than 1000 THB (= IDR 300,000 untuk 6 orang so arround IDR 50,000 per orang! lebih murah dari Jakarta)
Lalu kami melanjutkan perjalanan, melewati Jangceylon Mall, Diving Shop, turn left, and arrived in Bodega guest house. Sawadeekha.. Bodega inilah yg menjadi rumah kedua kami selama di Phuket.
Khun Rum (Amram Saelaemae) and Khun Amann Tanhemnayu welcoming us with hospitality in Malay. Ahai! They are Thai Muslim dan masih mempunyai keturunan Malaysia. Rum berkata 'satu dua tiga empat' dan kuikuti dengan cepat 'neung song sam si' lalu kami berdua tertawa terbahak. Yups, I have been in Bangkok a few weeks before this.
Dorm berada di lantai 3 jika lantai dasar dianggap ground - tak dihitung. Ada 8 bed di sana, dan 6 nya akan kami tempati. Warna dominan putih, bersih, ber AC dan 2 toilet yang juga bersih. Di dinding setiap bed ada beberapa peraturan, yang menarik untukku 'stay in your bed only' hahaha this is mix dorm, so laki-laki dan perempuan boleh tidur di sini. Thats why ada peraturan itu :)
Bodega memiliki dua building, this one dan satu lagi di depan. Building di depan, terdiri dari kamar-kamar yg diperuntukkan dua orang dengan toilet di dalam dan AC dan tentu saja, dengan harga yang sedikit berbeda. Kamar kami, dorm arround 300 THB per day per person.
After bath, kami berdiskusi menentukan apa yang akan dilakukan esok hari. Tentu saja, Leonardo Di Caprio Island - Phi Phi Island! Agung as a leader menunjukku sebagai kelinci percobaan. Dia bilang, 6 bulan lalu dia dapat harga 1000 THB per person utk 1 day tour, dengan kapal sedang. Maka hari ini aku harus mampu mendapatkan max 1500 THB per person dengan paket yang sama. 1st challenge, Jilo!
We arrived pinggiran Patong Beach yg mirip Kuta Square. Ditemani Ipunk, kukeluarkan segala jurus ramah tamahku. Akhirnya, kami dapat 900 TBH per orang utk tour di kapal besar! haha! Agung memujiku 'oke Jil, untuk urusan tawar menawar, sepertinya besok-besok bisa diserahkan padamu' Hahahaha... Im interested in dat! Saya memang tertarik utk berkenalan dengan penduduk setempat, kemanapun saya pergi. Kecenderungan ini juga yg membawa saya ke Baduy Banten, Nunukan Kalimantan, menjelajah Pulau Flores dan mendaki beberapa Gunung di Jawa.
(to be continue..)
Depart Jakarta (CGK) 11:20
Arrive Phuket (HKT) 14:10
Seat No 11F
Booking No L4YB3P
Seq No 4
My friends and I arrived on time in Phuket International Airport without any delay. Agung, Leo, Sugi, Irfan, Ipunk and I. Yes, I am d only girl.
"emang lu cewek?" kata Agung beberapa bulan ketika kami pesan tiket. It cost IDR 600,000 only.
Kami naik bis umum, bersama Thai people lainnya. It cost 25 THB per person (currency rates we use here is 1 THB = IDR 300). Setelah sekitar 1 jam melewati jalanan yg kurang lebih mirip Pantura, kami tiba di terminal Phuket Downtown. Wuah, udaranya segar. Bagaimanapun juga, Phuket ialah sebuah pulau kecil yang tak lebih besar dari Bali atau Madura (meski tentu saja lebih besar dari Pulau Pramuka atau Gili Ketapang).
Kami berjalan kaki 50 meter untuk mencapai Lubsbuy Guest House. (dont ever say Lubsbuy like you do in English spelling, say it - lab sabai, otherwise Thai people or taxi driver dont understand you).
Check in, melunasi kekurangan pembayaran - we booked from worldhostel.com so d down payment is only 10% from total cost.
Lalu kami menyeberang jalan, dan menemukan khun (panggilan utk 'kak') yg menyewakan motor. It cost 100 TBH a day include 2 helmet. We need to give 1 paspor for all and sign here and there. Dont worry, international driving license is not required here ;). and I have tips for you, Indonesian people. Ramah lah! Hampir semua Thai people sangat sangat ramah, so mereka akan senang jika kau juga ramah. Say 'sawadeekha' ketika pertama kali bertemu dan say 'khob khun khaa' untuk pengganti ucapan terima kasih, dan kujamin, kau akan mendapat harga murah untuk banyak hal ;)
Berbekal peta, kami mengisi bensin di shell (100 THB) lalu pergi ke Patong Beach, ke arah selatan. Jalanan mulus, sekali lagi seperti Pantura, ditambah naik turun bukit dan belok kanan kiri sedikit (dont worry, sign street sangatlah jelas dan tersedia dalam dua versi, aksara Thai dan bhs Inggris).
Setelah sekitar 1 jam, kami tiba di Restoran (ah I forget d name, will write after) dan memesan Tom Yam soup, kerang, udang, dan beberapa lainnya lagi (very starving!). ketika membayar, ups its only cost less than 1000 THB (= IDR 300,000 untuk 6 orang so arround IDR 50,000 per orang! lebih murah dari Jakarta)
Lalu kami melanjutkan perjalanan, melewati Jangceylon Mall, Diving Shop, turn left, and arrived in Bodega guest house. Sawadeekha.. Bodega inilah yg menjadi rumah kedua kami selama di Phuket.
Khun Rum (Amram Saelaemae) and Khun Amann Tanhemnayu welcoming us with hospitality in Malay. Ahai! They are Thai Muslim dan masih mempunyai keturunan Malaysia. Rum berkata 'satu dua tiga empat' dan kuikuti dengan cepat 'neung song sam si' lalu kami berdua tertawa terbahak. Yups, I have been in Bangkok a few weeks before this.
Dorm berada di lantai 3 jika lantai dasar dianggap ground - tak dihitung. Ada 8 bed di sana, dan 6 nya akan kami tempati. Warna dominan putih, bersih, ber AC dan 2 toilet yang juga bersih. Di dinding setiap bed ada beberapa peraturan, yang menarik untukku 'stay in your bed only' hahaha this is mix dorm, so laki-laki dan perempuan boleh tidur di sini. Thats why ada peraturan itu :)
Bodega memiliki dua building, this one dan satu lagi di depan. Building di depan, terdiri dari kamar-kamar yg diperuntukkan dua orang dengan toilet di dalam dan AC dan tentu saja, dengan harga yang sedikit berbeda. Kamar kami, dorm arround 300 THB per day per person.
After bath, kami berdiskusi menentukan apa yang akan dilakukan esok hari. Tentu saja, Leonardo Di Caprio Island - Phi Phi Island! Agung as a leader menunjukku sebagai kelinci percobaan. Dia bilang, 6 bulan lalu dia dapat harga 1000 THB per person utk 1 day tour, dengan kapal sedang. Maka hari ini aku harus mampu mendapatkan max 1500 THB per person dengan paket yang sama. 1st challenge, Jilo!
We arrived pinggiran Patong Beach yg mirip Kuta Square. Ditemani Ipunk, kukeluarkan segala jurus ramah tamahku. Akhirnya, kami dapat 900 TBH per orang utk tour di kapal besar! haha! Agung memujiku 'oke Jil, untuk urusan tawar menawar, sepertinya besok-besok bisa diserahkan padamu' Hahahaha... Im interested in dat! Saya memang tertarik utk berkenalan dengan penduduk setempat, kemanapun saya pergi. Kecenderungan ini juga yg membawa saya ke Baduy Banten, Nunukan Kalimantan, menjelajah Pulau Flores dan mendaki beberapa Gunung di Jawa.
(to be continue..)
Comments