Skip to main content

Song: Himalaya

lalu ku terkapar...
memeluk rasa yang tak pernah kupercaya..
menangisi hati yang bahagia..


Comments

Popular posts from this blog

Honeymoon 3 - Bandung

Konon kabarnya,  Traveling Bulan Madu  beramai ramai lagi nge trend. Dan tanpa sengaja, kami mencobanya.  Its been really nice ! D + 21 Floating Market Cottonwood Bed and Breakfast Miss Bee Providore Diawali chatting dengan sahabat untuk maen bareng, bersama suaminya dan suami saya, what a lovely first double couple date after our marriage , kami akhirnya memutuskan bermobil ke Bandung. Dia dan suaminya sebenernya suka naik gunung dan moto, seperti juga saya dan suami saya. Tapi kali ini dedek bayi sudah 19 minggu di perutnya asik kaaaan maka kami mencari tempat yang aman damai tentram.  Kami berangkat dari rumah jam 5 pagi, menjemput si sahabat dan berangkat dari rumahnya jam 5.55. Alhasil, jam 8.30 pagi sudah keluar Gerbang Pasteur dari tol Cipularang.  Setelah ngobrol sana sini, kami putuskan untuk ke Pasar Apung - Floating Market - Lembang sebelum waktu check in jam 14.00. Udah ada yang pernah ke sana? ya belon ! Haha google map menjadi andalan yang tepat ! Percaya

Berani Berbagi, via Jakarta Hitching Race (I)

hari ini saya sangat berbahagia jam 7.30 pagi sarapan ketoprak di pojokan Jln Panglima Polim V briefing di "3F Rumah Komunitas" dan memulai Jakarta Hitching Race. apakah hitching itu? tumpangan gratis! konon, di eropa dan amerika sana, penduduk biasa memberi tumpangan bagi penduduk lain yang akan pergi ke suatu tempat. banyak orang di dunia telah mempraktekkannya. kelompok www.couchsurfing.org berinisiatif melakukan hal serupa di Jakarta. kota besar dimana jumlah penduduknya 12juta di siang hari dan 9juta di malam hari serta luas jalan raya sudah lebih sempit dari jalan mobil (jika seluruh mobil yang ada di Jakarta dikeluarkan ke jalan raya, jalan raya sudah tak mampu menampungnya) bersama keberuntungan, saya bergabung bersama dua teman saya yang lain. kami membawa selembar peraturan, berlembar-lembar tulisan semacam "berani berbagi? kami boleh ikut sampai xxx" hingga tulisan "nebeng dong"

Gede

im thanking you, untuk keras hati menguatkan niat dan tekat, memaksakan otot paha depan dan betis menahan rasa sakit menjejak ribuan langkah terjal ke atas, membiarkan bokong mengeras terbang ke atas menumpu tubuh besarku, untuk mengajarkanku kesabaran, merasakan indahnya berjalan bersama teman-teman. teman yang baru kutemui pertama kali, yang sedang kuingat namanya, yang lucu, yang muda, yang sakit, yang mendadak diharuskanNya menghabiskan waktu bersamaku saat itu juga tanpa pilihan lain untuk memintaku berbagi, pada para laki-laki tangguh, ganteng, hebat, yang berharga diri tinggi, meringan sedikit kesakitan mereka, menyalurkan optimisme, menularkan senyum tawa semangat suka cita. atas rasa takut, kala ku berjalan sendiri menerobos hutan gelap penuh pohon berakar kuat, yang belum pernah kulewati sebelumnya, tak peduli berapa gunung pernah kudaki, berapa waktu pernah kuhabiskan sendiri, atas rasa hangat, suara ayah jam 5:32 hari minggu 8 september dari puncakmu 295